Senin, 17 September 2012

BONGKAR PASANG

masa kecil saya saat di sekolah dasar sangat senang bermain bongkar pasang. senang mengkoleksi aneka baju-bajunya yang bagus-bagus & orang-orangannya yang cantik-cantik. Bermain bongkar pasang mirip dengan bermain boneka barbie...hanya saja bentuknya 2D. Ternyata mainan ini masih ada ya ^_^ malah ada yang berupa mobil-mobilan dan harganya masih termasuk murah banget...

Minggu lalu saat silahturahmi ke rumah saudara di karawang,saya iseng ajak anak ke warung disana. Diwarung mungil itu tersedia aneka makanan & minuman ringan kemasan bermerek seperti di iklan -iklan tv....dan mainan murmer yang belum pernah kami lihat, semua mainan itu serba seribu....serbu!!!! hehehe. Disanalah saya menemukan bongkar pasang versi mobil yang cocok banget buat anak saya yang hobi mobil-mobilan. Lumayan juga mainan bongkar pasang ini untuk melatih motorik halus, kesabaran & kreatifitas anak. 




Sabtu, 15 September 2012

ROBOT PLASTIK



bahan:
1 botol plastik bekas kemasan minuman
2 tutup botol plastik bekas kemasan minuman
1 gelas plastik bekas kemasan minuman
2 sedotan plastik bekas
1 karton silender bekas gulungan tisu
lem & cat

alat:
gunting & cutter
kuas kecil

Lingkungan perkotaan & gaya hidup yang serba praktis membuat material plastik sering digunakan sebagai kemasan sekali pakai, padahal plastik memerlukan waktu lama untuk dapat diuraikan/dimusnahkan. Sebelum langsung membuangnya...yuk coba berkreasi membuat robot dengan memanfaatkan sampah-sampah plastik ini.

cara membuat:
gelas plastik sebagai kepala robot, botol sebagai badan robot, karton sebagai kaki robot & sedotan & tutup botol sebagai tangan robot. satukan bagian-bagian tubuh robot tersebut dengan menggunakan lem untuk material plastik seperti lem lilin atau uhu/castol. Setelah seluruh anggota bagian robot terpasang kuat, warnai robot yang sudah dirakit dengan warna-warna favorit si kecil...dan jangan lupa beri mata serta mulut ^_^


Kamis, 06 September 2012

COLLER CAR



bahan:
2 buah kipas/cooling fan bekas pc/alas laptop
2 buah kardus bekas susu instant/cereal
double tip
cat

alat:
gunting
pensil warna
kuas

Idenya berawal dari 2 buah cooling fan bekas alas laptop yg sudah tidak terpakai lagi. Bentuknya yang berupa baling-baling dapat dimainkan manual bergerak berputar-putar, jadi terinspirasi memanfaatkannya sebagai roda mobil. Dengan menambahkan body mobil dari kardus bekas, jadilah "cooler car" yang asyik dimainkan sambil bernyanyi lagu "The Wheel on The Bus goes round and round..." :)



cara membuat:
1. buat pola mobil tampak dari samping pada kadus bekas. lalu gunting dan warnai. buat sebanyak 2 buah.
2. buat background/latar belakang mobil pada kertas kardus lainnya.
3. rekatkan/rakit mobil pada background yang telah dibuat. tempelkan pula cooling fan sebagai roda.

Selasa, 04 September 2012

BERENANG BAGI ANAK


Manfaat Berenang untuk Anak 


Hasil penelitian di Melbourne, Australia, menunjukkan, secara statistik IQ anak-anak yang diajarkan berenang sejak bayi lebih tinggi ketimbang anak-anak yang tak diajarkan berenang atau diajarkan berenang setelah usia 5 tahun. Anak-anak tersebut diukur IQ-nya ketika mereka berusia 10 tahun.

Tak hanya itu, pertumbuhan fisik, emosional, dan sosialnya pun lebih baik. Gerakan-gerakan ketika berenang bisa membantu melatih kaki & tangan serta sistem pernafasan anak. Anak tak hanya tumbuh lebih bugar dan kuat, namun juga membantu anak untuk lebih bernafsu makan dan lebih nyenyak tidur. Melalui renang, bayi juga bisa belajar life-skill, termasuk kemampuan untuk bertahan dan menjaga diri. Selain itu, bermain air akan membuat anak-anak gembira. Tak hanya bermanfaat untuk bayi, berenang juga bisa meningkatkan bonding antara orangtua-anak.






Kapan Anak Mulai Belajar Berenang


Ada dua pandangan mengenai usia paling tepat mengajak anak berenang.

Pandangan pertama dari para responden survei Water Babies, mengatakan anak-anak sebaiknya mulai belajar beranang mulai usia tiga bulan. Namun faktanya, anak-anak bisa belajar berenang lebih dini lagi."Bayi usia dua hari pernah belajar berenang bersama kami. Tahun pertama kehidupan bayi sangat krusial terutama dalam perkembangannya. Olahraga rutin turut punya andil besar dalam mendukung tumbuh kembangnya. Air memungkinkan otot bayi bergerak bebas. Latihan di air, cocok untuk anak-anak," tandas Paul Thompson (salah satu pendiri Water Babies).

Pandangan lain menyebutkan saat terbaik adalah ketika bayi berusia 6-12 bulan. Saat bayi kepalanya sudah tegak bila ia digendong dalam posisi duduk dan umumnya sudah mulai dikenalkan mandi air biasa (bukan air hangat).

Menurut Rita Goldbergs, mantan perenang nasional Inggris dan seorang pelatih, kunci untuk melatih anak berenang adalah dilakukan dengan lembut, menyenangkan dan tanpa trauma. Ide kuno yang menceburkan anak langsung ke dalam kolam meski anak belum punya kemampuan berenang menurut Rita tidak disarankan. Ia berpendapat hal itu akan membuat anak menjadi trauma dan takut pada air. Selain itu insting alami anak pada air juga tidak akan muncul jika anak dipaksa berenang.



( sumber: telegraph.co.uk, The Daily Mail, NAKITA,   femalefirst.co.uk



Senin, 03 September 2012

KAPAL & MENARA paper crafts




bahan:
pola paper craft "KAPAL & MENARA"
double tip/ lem

alat:
gunting

Kali ini Fathan mendapat kado HUTnya berupa materi paper crafts "KAPAL & MENARA" dari sepupunya. Meskipun cukup rumit untuk Fathan (3th), namun Fathan cukup antusias ikut merakit kapal & menara kertas ini. Tentu saja Fathan perlu bantuan untuk menggunting gambar pola & doble tip serta arahan tempat melekatkan double tip.

Pola paper crafts sendiri dapat dibeli di toko buku/ mini market....atau free download dari internet seperti di :
http://cp.c-ij.com/en/contents/2027/twin-rotor-helicopter/index.html
http://www.daytona-mag.com/papercraft/index.html
http://www.yamaha-motor.co.jp/global/entertainment/papercraft/







Senin, 27 Agustus 2012

DONAT



bahan:
400gr tepung terigu
40 gr gula pasir
60 gr mentega
220gr susu cair
1 butir telur
8 gr ragi instant
1/4 sdt garam
1/4 sdt soft bread (pelembut roti)

cara:
1. Campur rata bahan-bahan kering (tepung, gula, ragi, soft bread dan garam)
2. Masukan telur dan susu ke dalam adonan, lalu aduk sampai rata.
3. Masukan mentega & adoni/ campur sampai kalis (lembut dan tdk lengket). Bila mengaduk / adoni dengan tangan / mixer kecepatan rendah selama 30 menit. Bila menggunakan alat pembuat adonan roti dan pasta (concerto) cukup 5-10 menit karena alat berdisain tertutup yang memungkinkan proses lebih cepat.
4. Bentuk adonan sesuai bentuk dan ukuran donat yang diinginkan. Biarkan mengembang selama 10 menit.
5. Goreng donat dengan api kecil-sedang agar matang merata dan tidak gosong.
6. Beri topping sesuai selera, berupa gula halus, margarin - coklat meses, selai dll.




Sabtu, 25 Agustus 2012

PHYSICAL & ADVENTURE PLAY

"Physical & adventure play activities will help to develop self-awareness, muscular strength and co ordination and control of the body (gross motor skills)"
--Families SW (London) Magazine--

Di dalam aktivitas permainan fisik & petualangan, anak dapat melatih kemampuan motoriknya seperti kekuatan otot, ketangkasan & keseimbangan. Motorik merupakan perkembangan pengendalian gerakan tubuh melalui kegiatan yang terkoordinir antara susunan saraf, otot, otak, dan spinal cord. Perkembangan motorik meliputi motorik kasar dan halus.

Motorik kasar adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar atau sebagian besar atau seluruh anggota tubuh yang dipengaruhi oleh kematangan anak itu sendiri. Contohnya kemampuan duduk, menendang, berlari, naik-turun tangga dan sebagainya.




Sedangkan motorik halus adalah gerakan yang menggunakan otot-otot halus atau sebagian anggota tubuh tertentu, yang dipengaruhi oleh kesempatan untuk belajar dan berlatih. Misalnya, kemampuan memindahkan benda dari tangan, mencoret-coret, menyusun balok, menggunting, menulis dan sebagainya.



Kedua kemampuan tersebut sangat penting agar anak bisa berkembang dengan optimal. Beberapa pengaruh perkembangan motorik terhadap konstelasi perkembangan individu dipaparkan oleh Hurlock (1996) sebagai berikut:

a. Melalui keterampilan motorik, anak dapat menghibur dirinya dan memperoleh perasaan senang. Seperti anak merasa senang dengan memiliki keterampilan memainkan boneka, melempar dan menangkap bola atau memainkan alat-alat mainan.

b. Melalui keterampilan motorik, anak dapat beranjak dari kondisi tidak berdaya pada bulan-bulan pertama dalam kehidupannya, ke kondisi yang independent. Anak dapat bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya dan dapat berbuat sendiri untuk dirinya. Kondisi ini akan menunjang perkembangan rasa percaya diri.

c. Melalui perkembangan motorik, anak dapat menyesuaikan dirinya dengan lingkungan sekolah. Pada usia prasekolah atau usia kelas-kelas awal Sekolah Dasar, anak sudah dapat dilatih menulis, menggambar, melukis, dan baris-berbaris.

d. Melalui perkembangan motorik yang normal memungkinkan anak dapat bermain atau bergaul dengan teman sebayannya, sedangkan yang tidak normal akan menghambat anak untuk dapat bergaul dengan teman sebayanya bahkan dia akan terkucilkankan atau menjadi anak yang fringer (terpinggirkan)

e. Perkembangan keterampilan motorik sangat penting bagi perkembangan self-concept atau kepribadian anak.


Motorik anak perlu dilatih agar dapat berkembang dengan baik. Perkembangan motorik anak berhubungan erat dengan kondisi fisik dan intelektual anak. Faktor gizi, pola pengasuhan anak, dan lingkungan ikut berperan dalam perkembangan motorik anak. Perkembangan motorik anak berlangsung secara bertahap tapi memiliki alur kecepatan perkembangan yang berbeda pada setiap anak.